Fakultas Teknik. . . ???

Kali ini gue mau berbagi masalah keunggulan teknik di lambung mangkurat. Hmm. .kebetulan aku sendiri adalah mahasiswa di fakultas teknik program study teknik kimia.
Sebenarnya aku sendiri dulu tak pernah sempat berpikir bakal masuk ke prodi teknik kimia. Cuma ketidak sengajaan karena aku tidak lulus di prodi kedokteran. .hahaha. Aku sendiri dulu mau masuk prodi teknik industri di jawa. Namun karena dorongan orang tua yang ingin aku jadi dokter, jadi ikut testnya ya sesuai dengan kemauan orang tua. Namun mungkin nasib tidak di kedokteran kali ya. Ujung-ujungnya masuk teknik kimia di UNLAM juga. hehehe. . .Tapi, walaupun cuma masuk di prodi teknik kimia. Bukan berarti aku gagal bukan??? itu menurutku sendiri, gak tau kalau menurut teman-teman.
Tapi, bila teman-teman berpikir prodi teknik kimia tidak sehebat prodi kedokteran. Nampaknya teman-teman harus memikir ulang deh. Sebab walaupun passing grade tekim di unlam cuma no. 2 di bawah prodi kedokteran yang nomor 1, tapi sebenarnya itu awal yang bagus karena prodi teknik kimia sendiri baru dibuka tahun 2005. Bandingkan dengan kedokteran yang sudah dibuka sejak 1990. Bedanya 15 tahun bukan??? Bahkan teknik kimia menggungguli teknik sipil yang merupakan teknik pertama di Universitas lambung mangkurat.
Nah, membahas teknik lagi, kalo di bisa di bilang fakultas teknik itu lebih susah daripada kedokteran. Pasti banyak teman-teman yang gak percaya bukan??? Tapi, itulah fakta yang ada. Kenapa bisa seperti itu??? ada beberapa alasan, yaitu:
1. Mahasiswa teknik harus memiliki ilmu sains yang tinggi.
Jadi mahasiswa teknik harus memiliki basic sains yang tinggi. Seperti matematika, fisika, dan kimia. Berbeda dengan kedokteran yang harus memiliki basic ilmu biologi yang lebih. 
2. Mahasiswa teknik harus bisa berpikir kreatif agar mampu menciptakan inovasi dalam dunia industri.
Tentu saja mahasiswa teknik harus kreatif. Dengan perkembangan zaman, mahasiswa teknik harus bisa berpikir cerdas agar mampu menciptakan inovasi-inovasi baru dalam dunia industri. Produk anak teknik sendiri sudah bisa dirasakan di semua kehidupan kita. Lihat saja komputer, HP, atau laptop yang digunakan untuk melihat tulisan ini. Itu hasil dari anak teknik elektro. Atau juga makanan-makanan pabrik yang kita makan. Itu hasil dari anak teknik kimia.
Bahkan usut punya usut, tugas akhir anak teknik kimia adalah merancang pabrik seperti prodi teknik kimia. Bayangkan aja, membikin pabrik itu tidak ada gampang-gampangnya.
3. Mahasiswa teknik harus mampu bekerja dalam tekanan mental tingkat tinggi.
Karena dunia industri memiliki tekanan mental yang tinggi. Bahkan dalam kuliahnya saja kita harus tahan mental. Menghadapi laporan dan praktikum.
Ya, dulu mungkin menjadi mahasiswa teknik lebih bergengsi daripada kedokteran. Karena gelarnya yang insinyur. Salah satu lulusan teknik adalah presiden pertama kita Ir. Soekarno. Tapi, mungkin karena gelar sekarang cuma ST jadi mengurangi minat untuk masuk dalam fakultas teknik sendiri.
Hmm. . .mungkin itulah kenapa anak teknik memiliki tingkatan tersendiri dalam kesulitannya. Jadi, jangan anggap menjadi anak teknik itu kalah gengsi.
Untuk kerjanya sendiri, anak teknik diarahkan ke arah industri seperti sipil, lingkungan dan arsitek yang diarahkan ke kontraktor, Elektro, kimia dan fisika diarahkan ke pabrik, sedangkan tambang diarahkan ke pertambangan.
Dan untuk masalah gaji. . .ehmmm. . .jangan ditanya ya. Cari tau aja sendiri. Pokokonya gede sekali. hahahaha