Akhirnya The Raid Masuk Peringkat 11 Box Office AS

Wah, benar-benar nggak nyesal nonton the Raid pada minggu semalam. Film Indonesia yang bisa memenangkan festifal film di Toronto ini mampu masuk Box Office urutan ke 11. Luar biasa bukan?? Sejarah pertama buat perfilman Indonesia. Berikut adalah kutipan beritanya yang saya kutip dari detik hot

Jakarta - Film action produksi Indonesia, 'The Raid' bukan hanya bisa menembus Hollywood, tapi masuk dalam jajaran film paling laris menembus box office Amerika Utara. Iko Uwais cs saat ini bertengger di peringkat 11 box office di minggu ketiga pemutarannya.
'The Raid: Redemption' (judul peredaran di AS) meraup pendapatan total US$ 1,288,000 atau sekitar Rp 11,8 miliar. Sementara pekan lalu, film garapan sutradara Gareth Evans tersebut mengumpulkan pendapatan US$ 565 ribu atau sekitar Rp 5,1 miliar.
Jika dibandingkan dengan statistik sang pemuncak box office 'Hunger Games', sebenarnya hasil yang didapatkan 'The Raid: Redemption' cukup bagus. Menurut Box Office Mojo, Senin (9/5/2012), 'The Raid: Redemption' hanya diputar di 176 layar, sementara 'Hunger Games' diputar di 4.137 layar.
"Weekend pertama kita tayang di 14 layar, posisi 24 box office. Minggu kedua 46 layar naik posisi 20, dan minggu ketika naik lagi 172 layar dan posisi 11 box office," ucap produser Merantau Films Ario Sagantoro kepada detikHot.
Hasil tersebut tentunya sangat membanggakan bagi Toro. Ia tidak pernah menyangka 'The Raid' akan mendapat respons sangat bagus dari penonton dalam negeri dan luar negeri.
"Nggak percaya kita berada dalam bagian di film itu. Kayak mimpi di siang bolong," ucap Toro lagi.
Saat ditanya mengenai minimnya layar yang memutarkan 'The Raid' di Amerika Serikat, Toro bilang itu adalah strategi dari Sony Pictures Classic (yang membeli hak edar The Raid). "Ada strateginya. Nggak bisa langsung disikat ribuan layar. Perlahan tiap minggu kayak 'Crouching Tiger' juga gitu strateginya," paparnya.
Sementara untuk di box office Tanah Air, 'The Raid' juga berada di peringkat pertama. Menurut Toro, film yang dirilis sejak 23 Maret itu sudah menyedot lebih dari satu juta penonton.

Ya, secara garis besar saya sangat suka action yang diberikan film ini. Benar-benar real, sampai-sampai saya bingung bagaimana efeknya jadi bisa sebagus itu. Namun, walaupun memiliki action yang bagus, sangat disayangkan ending film ini tidak terlalu wah seperti yang terjadi di tengah-tengah film. Well, secara keseluruhan saya sangat menikmati ne film dalam tanda kutip takut juga melihat gaya pertarungan yang super bebas dan tanpa arah yang jelas. TOP lah. . .semoga aja film-film Indonesia lainnya bisa mengikuti kesuksesan the Raid.